DP3A Prov Sulut

DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK DAERAH

PROVINSI SULAWESI UTARA

Jl. 17 Agustus Provinsi Sulawesi Utara

+62 431-843333 - +62 431-865451

Kemenpppa

Wagub Sulut Bersama UNFPA berita

Wagub Sulut Bersama UNFPA

 

Senin, 4 Juli 2022, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Bapak Wakil Gubernur Sulut, Drs. Steven O.E Kandouw didampingi Jajaran Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah Prov. Sulut menerima Kunjungan Kerja dari United Nation Population Fund (UNFPA). Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan dan Statisisi Ahli Madya BPS RI dan Kepala BPS Prov. Sulut serta Jajaran mendampingi Team UNFPA, Ibu Valerie Julliand menjabat sebagai Kepala Perwakilan PBB (UN RC) untuk Republik Indonesia dan Ibu Anjali Sen adalah warga negara India yang memiliki pengalaman kepemimpinan selama 30 tahun di Pembangunan Internasional dan Pemerintah India.

 

Whats-App-Image-2022-07-04-at-13-13-08      Whats-App-Image-2022-07-04-at-13-13-09

 

Diketahui UNFPA di Indonesia sendiri, adalah Dana Kependudukan PBB, bekerja untuk mewujudkan dunia dimana setiap kehamilan dan kelahiran anak aman dan setiap potensi anak terpenuhi. UNFPA memulai kemitraan dengan Indonesia pada tahun 1972 dengan tujuan mencapai tiga hasil transformatif mendukung pencapaian tiga 0 antara lain: Mengakhiri Kematian Ibu yang dapat dicegah, Kebutuhan Keluarga Berencana yang tidak terpenuhi, dan Kekerasan berbasis Gender serta Praktik Berbahaya terhadap Perempuan dan Anak Perempuan yang dipandu oleh Konfrensi Internasional tentang Kependudukan dan Pembangunan tahun 1994 (ICPD) dan Agenda 2030 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SdGs).

Dalam pertemuan ini, Wagub Sulut menyampaikan bahwa Partisipasi Perempuan di Lembaga Pemerintah (Pemprov)  Sebanyak 31%. Khusus Pejabat Eselon II Pemprov Sulut Perempuan Sebanyak 15 Orang dan Laki-Laki 36 Orang. Data ini menunjukkan bahwa Provinsi Sulut mendapat urutan ke-1 (pertama) jika dibandingkan dengan Provinsi yang lain. Menurut Status Pekerjaan Buruh/Karyawan/Pegawai  pada tahun 2021, Perempuan Sebesar 39,27% sedangkan Laki-Laki Sebesar 34,98%. Prosentase Penduduk Yang Bekerja Menurut Status Pendidikan yang ditamatkan pada Jenjang Perguruan Tinggi (Diploma, Sarjana, Strata I, II dan III) Perempuan Sebesar 23,18% dan Laki-Laki Sebesar 10,89%.  Dalam dunia Pendidikan juga, di Provinsi Sulawesi Utara terdapat sejumlah perempuan yang duduk dalam Jabatan Kaprodi, Dekan dan Rektor.

Oleh Kepala Perwakilan PBB (UN RC) mengapresiasi pencapaian Perempuan di Sulawesi Utara yang tidak kalah bersaing dengan Provinsi yang lain di Indonesia. Prestasi yang harus dipertahankan dan ditingkatkan, terang Valerie.

 

Whats-App-Image-2022-07-04-at-13-13-09-1     Whats-App-Image-2022-07-04-at-13-13-08-1
 

 

Selanjutnya diakhir pertemuan strategis ini dilanjutkan dengan pertukaran plakat antara Pemprov Sulut dengan UNFPA dan UNFPA dengan Pemprov Sulut melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah Prov. Sulut. (HumasDp3adProv.)